Apakah Skin Barrier Kamu Rusak?
Kulit kusam, jerawat susah sembuh, pokoknya kulit kamu jauh dari glowing. Jangan-jangan, skin barrier kamu rusak. Ini beberapa penyebabnya.
Apa Itu Skin Barrier?
Skin barrier adalah apa yang kita pelajari di zaman sekolah dulu sebagai stratum corneum, yaitu lapisan terluar dari epidermis kulit. Skin barrier berfungsi sebagai “benteng” yang melindungi kulit dari efek buruk sinar UV, polusi, produk skincare yang iritan hingga bakteri penyebab jerawat.
Kebayang kan, saat skin barrier kamu rusak dan lemah, betapa kulit menjadi sensitif dan rentan bermasalah?
Penyebab Skin Barrier Rusak + Tanda-Tandanya
Hydration atau kelembapan kulit adalah kunci skin barrier yang sehat dan kuat. Sayangnya, skin barrier kulit secara alami memang akan melemah seiring bertambahnya umur karena komponen air dalam tubuh yang juga menyusut, “didukung” dengan agresor luar seperti efek buruk sinar UV, polusi, produk skincare yang iritan hingga diet yang kurang bernutrisi.
Kulit yang kering, rentan memerah dan iritasi adalah beberapa tanda skin barrier kamu lemah. Sama seperti orang yang sakit tidak punya tenaga untuk bekerja, masalah kulit pun susah sembuh saat skin barrier lemah. Mulai dari jerawat yang susah hilang, sampai bekasnya yang awet menghiasi wajah.
Sebaliknya, kulit dengan skin barrier yang sehat dengan sendirinya akan kuat, tidak mudah reaktif, lembap, glowing dan kenyal.
Cara Agar Skin Barrier Sehat
Jangan sampai masalah kulit kamu ternyata dipicu oleh skincare routine yang melemahkan skin barrier. Baik bagi kamu yang merasa skin barrier kamu rusak, atau baik-baik saja, sejumlah kebiasaan berikut akan membantu menjaga skin barrier jauh dari masalah:
1. Linoleic Acid
Gunakan skincare (seperti serum dan moisturizer) yang mengandung minyak kaya linoleic acid, contohnya argan oil, grape seed oil, sunflower oil dan safflower oil. Linoleic acid adalah jenis asam lemak omega 6 yang menguatkan fungsi skin barrier, namun tidak diproduksi secara alami oleh tubuh. Jadi, cukupi asupan linoleic acid kamu dari skincare dan makanan.
2. Ceramide, Hyaluronic Acid dan Niacinamide
Skincare dengan ceramide, hyaluronic acid dan niacinamide akan membantu kulit menahan kelembapan agar tidak cepat menguap dari kulit. Cari bahan-bahan ini dalam skincare yang kamu pakai, untuk menjaga kualitas dan fungsi skin barrier.
3. Exfoliate Wisely
Banyak yang ingin pakai exfoliating skincare agar mulus dan glowing, tapi hasilnya justru kulit menjadi sensitif dan berontak karena terlalu berlebihan. Gunakan exfoliating skincare kamu secukupnya dan seperlunya, contohnya satu sampai dua kali seminggu saja. Over-exfoliating akan menggerus skin barrier kamu, dan bisa memicu kulit sensitif dalam jangka panjang.
4. Jangan Stress
Studi sudah terbukti bisa menghambat proses pemulihan kesehatan, termasuk menghambat pemulihan skin barrier yang terganggu. Kalau kamu stress terus-menerus, skin barrier kamu juga bisa compromised permanen. Pemicu stress pasti akan kita temui sehari-hari; pastikan kamu punya stress management yang baik, ya.